Jamaah Hanging Out
Kang Parmin mengintip dari balik gorden jendela rumahnya. Sudah beberapa minggu ada hiburan yang menggugah fetish. Lek Parmin tidak tahu artinya, Apa Yang diucapkan sang pemimpin. Sebab sepertinya aneh, bahasa inggris. Tapi lek Parmin menikmati alunan lagu “Paijo ngelu ndase” nya zaskia goyang itik. Yang diingat cuma, one… two… seven… eight diulang-ulang sambil goyang pantat, Goyang kepala. Lek Parmin tidak ambil pusing, karena disana ada pemandangan full press body nirsimetris. Pantang untuk dilewatkan, batinnya. “Pak’ ngapain lihat-lihat? Pingin mau ikut aerobik.” tiba-tiba istrinya hadir bersamaan irama turun-naik jangkun Lek Parmin. “Enggak, ngapain bapak ikut, kurang kerjaan.” “Lalu ngapain ngintip.” Lek Parmin mana berani ngaku. Padahal, bisa sampai akhir acara nyaman di balik tirai jendela. “Ya heran saja. Kayaknya sia-sia saja mereka senam.” “Kok bisa? Itu biar sehat, biar badan kembali ideal lagi.” “ngimpi kali… mana bisa? Senamnya satu kali,